Syarat Simpan Berjangka di Koperasi untuk Kesejahteraan Anggotanya
- novia
- 1 year ago
Wabah virus corona atau COVID-19 menimbulkan berbagai kendala terhadap aktivitas bisnis dunia, tak terkecuali di Indonesia. Guna memutus penyebaran virus ini, pemerintah menghimbau masyarakat untuk menerapkan physical distancing dan membatasi aktivitas diluar rumah.
Baca Juga : Download Aplikasi Penjualan Terbaru, Manfaat dan Fitur-fiturnya
Sebuah situs penyedia jasa internet di Indonesia mencatat, selama wabah Corona ini terdapat lonjakan traffic sebesar 30% dibanding sebelumnya. Salah satu penyumbang lonjakan traffic ini adalah penggunaan media sosial dan aplikasi chatting. Bagi pelaku usaha, hal ini tentu dilihat sebagai peluang untuk mempromosikan produk yang dimiliki. Bahkan bagi sebagian orang, media sosial mungkin menjadi satu-satunya kunci agar bisnis mereka tetap berjalan.
Untuk itu, kali ini kami akan membagikan 5 cara mengoptimalkan media sosial untuk tingkatkan penjualan di tengah wabah virus corona.
Fokus Pada Channel Utama
Saat ini ada banyak sekali media sosial yang bisa kamu gunakan, mulai dari Facebook, Instagram, Twitter, hingga Tiktok. Channel-channel ini bisa memberikan kamu potensi pasar yang sangat menjanjikan. Namun, bukan berarti kamu harus menggunakan semua, karena faktanya, tidak semua channel cocok untuk segala jenis bisnis. Misalnya saja, generasi Z cenderung lebih menyukai Instagram sebagai platform berbagi konten. Sedangkan untuk generasi yang lebih dewasa, lebih suka dengan fleksibilitas yang dimiliki oleh Facebook.
Pilihlah platform media sosial yang tepat dan fokus untuk memaksimalkan nya. Bila perlu, lakukan riset terhadap audiens dan karakteristik dari masing-masing channel sebelum menentukan.
Cantumkan CTA Pada Konten Media Sosial
Sama halnya dengan website atau blog, CTA (Call To Action) juga merupakan sesuatu yang penting untuk diterapkan pada konten media sosial. Dengan menggunakan CTA, kamu secara tidak langsung memberitahu kepada pengguna apa yang perlu mereka lakukan selanjutnya setelah melihat konten media sosialmu.
Jika kamu ingin mereka mengunjungi situs mu, kamu bisa menggunakan kalimat seperti, ‘kunjungi link ini untuk informasi lebih lanjut’. Selain itu, CTA juga bisa berupa kalimat tanya yang bisa digunakan untuk mengundang ‘engagement’.
Hashtag berfungsi untuk mengelompokkan konten-konten yang ada di media sosial supaya dapat ditemukan dengan lebih mudah oleh orang-orang yang tertarik. Dengan hashtag yang tepat, konten kamu akan muncul di hasil pencarian orang-orang yang tepat pula.
Sebuah riset menyatakan bahwa postingan di media sosial bisa mendapatkan 12.6% engagement lebih banyak dibandingkan dengan post yang tidak menggunakannya.
Meski begitu, pastikan kamu menggunakan hashtags yang relevan dan tidak berlebihan ya!
Manfaatkan Iklan
Dalam situasi pandemi seperti saat ini, kamu harus bisa memanfaatkan berbagai cara untuk meningkatkan penjualan. Tidak bisa dengan sekedar mengandalkan konten organik saja. Manfaatkan layanan iklan atau fitur ads yang tersedia di channel media sosial untuk meningkatkan jangkauan postingan media sosial kamu lebih luas lagi.
Selain menggunakan fitur ads yang sudah tersedia di media sosial, kamu juga bisa beriklan dengan melakukan paid promote ke akun media sosial dengan jumlah followers yang banyak seperti komunitas, influencer, dan lain sebagainya.
Itulah beberapa cara mengoptimalkan media sosial untuk tingkatkan penjualan yang perlu kamu ketahui. Selain memperhatikan beberapa hal di atas, cobalah untuk berusaha memahami perilaku pengguna dan apa yang mereka yang sukai. Hal ini akan membantumu dalam menyajikan konten media sosial yang diminati lebih baik lagi.
Download Aplikasi Kasir POST here!
Baca juga: Ide konten sosial media untuk tingkatkan penjualan!