Instagram untuk Bisnis Kecil dan Besar
- novia
- 2 tahun ago
Salah satu kunci sukses berbisnis adalah terus melakukan inovasi pada penjualan. Nah, inovasi ini bisa kamu mulai dengan memahami perilaku pelanggan. Perilaku konsumen sendiri ditentukan oleh tingkat keterlibatan dan minat mereka terhadap suatu produk atau situasi. Seperti contoh, saat sedang ada tren makan ramen pedas, mereka akan mencari di toko mana mereka bisa mendapatkan ramen tersebut.
Tren ini bisa kamu jadikan sebagai acuan produk apa saja yang seharusnya kamu jual. Dengan memahami perilaku pelanggan, kamu bisa menyasar target market yang tepat. Berikut ini beberapa jenis perilaku pelanggan yang harus kamu ketahui.
Tidak dipungkiri bahwa setiap pembeli pasti ingin memilih barang yang bagus, murah, serta tahan lama. Karena hal inilah, pembeli akan sangat teliti dan hati-hati dengan mempelajari merek yang tersedia. Apa saja kekurangan dan kelebihan barang yang mereka pilih. Apabila dalam kegiatan memilih ini konsumen menemukan kualitas yang sama-sama bagus, maka mereka akan memilih barang dengan harga lebih rendah. Akan tetapi ada pula yang cenderung berpikir bahwa ‘harga tidak akan membohongi kualitas’. Dalam artian produk yang dijual dengan harga lebih tinggi pasti punya kelebihan tersendiri yang tak dimiliki oleh produk dengan harga lebih murah.
Melansir mokapos.com, pembeli yang susah mengambil keputusan ini didasarkan atas tiga tahapan pemikiran. Pertama, pembeli mengembangkan keyakinan tentang suatu produk tertentu. Kedua, pembeli akan membangun sikap tentang produk tersebut. Ketiga, pembeli membuat pilihan yang cermat. Kerumitan dalam berbelanja ini terjadi saat pembeli menemukan perbedaan yang besar antar produk. Pembelian yang rumit ini kerap terjadi saat membeli produk seperti smartphone, sepeda motor, serta peralatan elektronik lain.
Karakteristik pembeli yang ini ditandai dengan kurangnya keterlibatan konsumen terhadap perbedaan merek yang signifikan. Pembeli dalam hal ini sering membeli produk yang berbeda-beda. Perilaku ini terjadi saat membeli makanan ringan atau camilan. Pembeli cenderung membeli tanpa mempertimbangkan dan mengevaluasi produk yang akan mereka beli. Hanya saja, di kesempatan selanjutnya pembeli akan memilih produk dengan merek lain. Karena mereka ingin mengeksplor berbagai rasa dan variasi, bukan karena mereka tidak puas dengan suatu produk.
Selanjutnya, pembeli cenderung membeli produk karena kebiasaan yang sudah mereka lakukan selama bertahun-tahun. Hal ini biasanya terjadi saat mereka membeli berbagai peralatan mandi seperti sabun dan pasta gigi. Jika sudah memakai suatu merek, mereka akan membeli produk yang sama selama jangka waktu tertentu. Jika produk tersebut tidak tersedia, barulah mereka beralih ke produk lain.
Nah, itulah jenis-jenis perilaku pembeli yang sering ditemukan dalam dunia jual-beli. Dengan artikel ini, semoga para pebisnis pemula lebih mudah memahami perilaku pelanggan.
Jika sudah paham dengan perilaku mereka, maka jangan lupa untuk loyalty program dari aplikasi kasir POST app. Karena, dari program ini, kamu bisa mengetahui sedikit banyak informasi mengenai pelanggan kamu, mulai dari pelanggan setia, pelanggan baru, produk apa saja yang paling laris, bahkan kamu juga bisa menawarkan potongan harga untuk mereka.
Selain itu, aplikasi kasir ini juga bisa mencatat transaksi penjualan secara otomatis, mengelola inventaris bahan baku, serta melihat riwayat transaksi yang sudah dilakukan seminggu bahkan sebulan yang lalu.